Senin, 12 November 2012

Budaya Organisasi




Budaya organisasi adalah sebuah sistem yang dianut bersama oleh anggota organisasi yang membuat berbeda dengan organisasi-organisasi lainnya. Budaya atau tradisi suatu organisasi yang dijalankan saat ini merupakan hasil atau akibat dari yang telah dilakukan sebelumnya dan seberapa besar kesuksesan yang diraihnya dimasa lalu. Budaya disetiap organisasi berbeda-beda seperti halnya peraturan di setiap negara yang berbeda tergantung pemimpin mereka. Pendiri organisasi memiliki pengaruh besar pada budaya organisasi tersebut karena pendiri organisasi tidak memiliki kendala dalam menentukan ideologi suatu organisasi. Visi yang dibuat pendiri sangat mempengaruhi anggotanya, apabila organisasi mencapai kesuksesan, visi pendiri lalu dipandang sebagai faktor penentu utama keberhasilan itu. Di titik itu seluruh kepribadian pendiri jadi melekat dalam budaya organisasinya. Budaya organisasi sebagai suatu pola dari asumsi-asumsi dasar  yang ditemukan, diciptakan atau dikembangkan oleh suatu kelompok agar organisasi dapat belajar mengatasi atau menanggulangi masalah-masalahnya yang timbul akibat adaptasi eksternel dan integrasi internal yang berjalan cukup baik, sehingga perlu diajarkan oleh anggota-anggota baru sebagai cara yang benar untuk memahami, memikirkan dan merasakan berkenaan dengan masalah tersebut. Budaya organisasi mempunyai peran strategik yaitu: sebagai perekat, sebagai alat untuk membentuk rasa ikut memilih dan rasa bangga menjadi bagian organisasi dan sebagai core organizational values yang dapat mendorong para anggotanya untuk memberikan ide-ide baru mereka, dan sebagai alat efektivitas.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar